DUMAI, iNewsDumai.Id - Secara geografis Provinsi Riau merupakan negeri Melayu yang memiliki luas wilayah 109.512,04 Km2 terbentang dari Bukit Barisan hingga ke Selat Malaka, yang terbagi ke dalam 10 Kabupaten dan 2 Kota. Berdasarkan data Badan Pusat Statistik Riau (BPS) tahun 2022 lalu, penduduk provinsi Riau berjumlah 6.493.603 Jiwa.
Demikian dipaparkan Wakil Gubernur Riau (Wagubri) Edy Natar Nasution saat menghadiri silaturahmi Pimpinan Pusat Muhammadiyah dan tokoh masyarakat Riau di Hotel Aryaduta Pekanbaru, Rabu (13/9/2023) malam.
"Provinsi Riau, Alhamdulillah telah Allah anugerahi kekayaan alam yang berupa minyak bumi, gas alam, karet, kelapa sawit sagu, kopi, dan serat kayu," kata Edy Nasution.
"Dengan potensi ini, telah menjadikan Provinsi Riau sebagai salah satu penopang ekonomi nasional di wilayah Sumatera," kata tambah Edy.
Mantan Komandan Korem 031/Wira Bima itu juga menyampaikan bahwa Provinsi Riau merupakan salah satu tujuan investasi yang paling diminati di pulau Sumatera, karna dilihat dari sisi letak yang sangat strategis.
"Provinsi Riau berada pada jalur strategis. Dengan terbukanya akses-akses resmi di kawasan perbatasan telah menjadikan Riau sebagai pintu masuknya barang dan jasa dari negeri tetangga, terutama Malaysia," imbuhnya.
Orang nomor dua di Riau itu menyebutkan bahwa Provinsi Riau telah menjadi salah satu pusat perekonomian di Sumatera. Hal ini ditandai dengan pertumbuhan ekonomi pada triwulan I tahun 2023 tumbuh sebesar 4,88%.
Provinsi Riau merupakan provinsi dengan PDRB terbesar ke-6 di Indonesia. Begitu juga dengan capaian IPM pada tahun 2022 sebesar 73,52 (kategori tinggi), lebih tinggi dari capaian Nasional, yaitu sebesar 72,91.
"Dengan demikian, Indeks Pembangunan Manusia (IPM) Provinsi Riau berada pada peringkat tujuh se Indonesia. Begitu juga dengan realisasi investasi Provinsi Riau pada tahun 2022 termasuk ke dalam lima terbaik nasional," pungkasnya.
Editor : Kholid Hidayat