Kemenkeu RI Serahkan DIPA dan Alokasi Transfer Daerah 2023

DUMAI, iNewsDumai.Id - Kementerian Keuangan Republik Indonesia (Kemenkeu RI) membagikan daftar isian pelaksanaan anggaran (DIPA) tahun anggaran 2023 kepada 14 Institusi Pemerintahan. Kamis, (1/11/2022)

Dilansir dari Media Center Riau, Presiden RI, Joko Widodo bersama Menteri Keuangan RI, Sri Mulyani membagikan langsung DIPA tersebut dan diterima oleh para Menteri yang hadir.

Baca Juga

Lembaga Survei Politik Puspoll Indonesia Nilai Kasus Pejabat Kemenkeu Bisa Rusak Kepercayaan Publik

14 Institusi tersebut diantaranya Kementerian Kesehatan, Kementerian Pertanian, Kementerian Pendidikan, Kebudayaan dan Ristek, Kementerian Agama, Kementerian Pertahanan, Kepolisian Negara RI, Kementerian PUPR.

Kemudian Kementerian Lingkungan Hidup dan Kehutanan, Kementerian Perindustrian, Kementerian Luar Negeri, Kementerian Dalam Negeri, Komisi Pemberantasan Korupsi, Lembaga Administrasi Negara, dan Badan Pengawas Keuangan dan Pembangunan.

Selain itu juga dibagikan buku daftar alokasi transfer ke daerah tahun anggaran 2023 kepada Gubernur seluruh Indonesia secara virtual.

“Ini merupakan simbol dari mulainya pelaksanaan APBN tahun 2023,” kata Sri Mulyani.

Menkeu menuturkan untuk APBN 2023 pemerintah pusat mengalokasikan dana sebesar Rp. 3.061,2 triliun dengan rincian belanja pemerintah pusat sebesar Rp. 2.246,5 triliun dan transfer ke daerah sebesar Rp. 814,7 triliun

Lebih lanjut, Sri Mulyani menjelaskan terdapat beberapa bidang yang akan menjadi menjadi fokus arah kebijakan belaja negara tahun 2023 mendatang seperti, belanja pendidikan dan kesehatan untuk membangun SDM unggul

Kemudian, penyelesaian proyek - proyek strategis nasional termasuk pembangunan IKN, hilirisasi industri, dan pembangunan ekonomi hijau.

Selanjutnya, memperkuat jaring pengaman sosial bagi masyarakat miskin dan rentan, menurunkan kemiskinan ekstrem dan kesenjangan. Lalu, meningkatkn perbaikan layanan kepada masyarakat dan memajukan perekonomian di daerah.

“Terakhir, mendukung reformasi birokrasi, penyederhanaan regulasi, dan persiapan pemilu 2024,” kata Sri Mulyani.

Turut hadir secara virtual Presiden RI, Joko Widodo, Menteri Keuangan RI, Sri Mulyani, Wakil Gubernur Provinsi Riau, Edy Nasution, Kepala Biro Pembangunan Setdaprov Riau, Alzuhra beserta jajaran.

Editor : Kholid Hidayat