Hadiri KTT G20 di Bali, Presiden FIFA Sebutkan Fungsi Sepakbola untuk Ekonomi Dunia

Kholid Hidayat
Presiden FIFA, Gianni Infantino ketika menghadiri KTT G20 di Bali (Foto: YouTube/Kemkominfo TV)

DUMAI, iNewsDumai.Id - PRESIDEN FIFAGianni Infantino menghadiri KTT G20 2022 di Bali pada Selasa, 15 November 2022. Dalam kesempatan itu, ia menyebutkan soal fungsi sepakbola untuk Ekonomi Dunia.

Agenda tersebut dihadiri puluhan pimpinan negara besar yang memiliki dampak untuk ekonomi dunia. Tentunya, Presiden Republik Indonesia Joko Widodo menjadi moderator pada pertemuan tersebut.

Sebelum Infantino, turut hadir dan memberi sambutan Presiden Komite Olimpiade Internasional (IOC) Thomas Bach. Kedua insan olahraga ini mengangkat tema dampak olahraga untuk ekonomi dunia.

“Di sini telah duduk para pemimpin dari bangsa-bangsa yang menguasai ekonomi dunia. Izinkan saya bicara tentang ekonomi dan sepakbola,” ucap Infantino dengan menunjukkan bola resmi Piala Dunia Qatar 2022.

Infantino mengungkap, sepakbola berperan besar untuk pendapatan suatu negara. Berdasarkan data di tangannya, dia menyebut sepakbola menyumbang sebanyak 300 miliar dollar Amerika atau sekira Rp 4,6 triliun untuk pendapatan seluruh negara di dunia.

Angka ini sangat besar bila dialokasikan untuk pembangunan di dunia. Termasuk dalam memutus rantai kemiskinan dan kesenjangan di seluruh dunia.

“Kalian mungkin tahu Global Football GDP itu hampir 300 miliar us dollar. Sebanyak 90 persen fanbase sepakbola di luar Eropa, dan sebanyak 70 persen global football GDP diproduksi di Eropa,” lanjutnya Gianni Infantino.

“Jadi bayangkan potensi untuk global ekonomi di seluruh dunia bisa didapatkan dari sepakbola. Seluruh dunia dapat menggunakan 200 atau 300 triliun dari global football Gdp itu untuk 3 hingga 4 miliar pekerjaan baru sehingga bisa berdampak untuk menipiskan kesenjangan sosial dunia,” lanjutnya.

“Di samping itu, sepakbola bukan sekadar tentang ekonomi, ataupun sekedar olahraga. Sepakbola juga memberi dampak sosial yang besar. Sepakbola itu tentang passion, toleransi, non-diskriminasi, edukasi dan lain-lain, dan tentu sepakbola menyatukan dunia,” tutupnya.

Tulisan ini telah dimuat oleh Quadiliba Al Faraby di okezone.com

Editor : Kholid Hidayat

Bagikan Artikel Ini
Konten di bawah ini disajikan oleh Advertiser. Jurnalis iNews Network tidak terlibat dalam materi konten ini.
News Update
Kanal
Network
Kami membuka kesempatan bagi Anda yang ingin menjadi pebisnis media melalui program iNews.id Network. Klik Lebih Lanjut
MNC Portal
Live TV
MNC Network