DUMAI, iNewsDumai.id - Serikat Pekerja Nasional (SPN) Kota Dumai yang akan melaksanakan aksi unjuk rasa pada Kawasan Industri Dumai (KID), akhirnya menunda pelaksanaan aksi unjuk rasa, pada tanggal 07/09/2023.
Mediasi yang di fasilitasi pihak polres Dumai Melalui Sat intelkam Polres Dumai dihadiri Ketua/pengurus Serikat Pekerja Nasional (SPN) Kota Dumai dan juga managemen perusahaan PT. SJIO (Sumber Jaya Industri Oleo).
Dalam keterangan nya kanit Sosbud sat intelkam polres Dumai allen Manurung menjelaskan agenda ini merupakan upaya dari polres Dumai untuk merundingkan permasalahan yang terjadi diantara kedua belah pihak, sebab sebelumnya polres Dumai telah menerima surat pemberitahuan aksi dari serikat pekerja nasional kota Dumai.
Ditambahkan allen dalam pertemuan ini serikat pekerja nasional kota Dumai dan PT. Sumber Jaya Industri Oleo sudah memeiliki kesepakatan untuk menunda aksi unjuk rasa di tanggal 06/09/2023.
Ketua serikat pekerja nasional kota Dumai Mhd Alfien Dicky Khasogi yang merupakan penanggung jawab aksi saat di konfirmasi menyampaikan "Dengan adanya mediasi yang di agendakan oleh polres Dumai ini merupakan hal yang sudah sepatutnya di lakukan polres Dumai,serikat pekerja nasional mengapresiasi hal tersebut terkhusus untuk kanit Sosbud allen Manurung, Dasberto simatupang dan rekan-rekan".
Seperti yang sudah di sepakati serikat pekerja nasional menunda aksi unjuk rasa hingga 1 bulan kedepan sebab pihak perusahaan PT. Sumber Jaya Industri Oleo berkomitmen akan memenuhi seluruh tuntutan PSP SPN PT. Sumber Jaya Industri Oleo hal tersebut di sampaikan langsung oleh Factory manager perusahaan saudara Khairil Sambo.komitmen tersebut akan kita kawal hingga waktu yang ditentukan. (12/09/2023)
"Semoga saja komitmen yang disampaikan pihak perusahaan PT. Sumber Jaya Industri Oleo yang disaksikan langsung pihak kepolisian dan PSP SPN PT. Sumber Jaya Industri Oleo dapat ditunaikan, sebagai gambaran saja apabila komitmen tersebut tidak terealisasi maka serikat pekerja nasional kota Dumai akan melakukan aksi unjuk rasa tepat di depan pintu masuk kawasan industri Dumai," tutupnya.
Editor : Ari Susanto