DUMAI, iNewsDumai.id - Personel Polsek Dumai Timur Jajaran Polres Dumai melaksanakan kegiatan cooling system dengan hadir bersama masyarakat menunaikan ibadah Salat Magrib dan Isya Berjemaah di Masjid Al-Hidayah Jalan Teladan Kelurahan Jaya Mukti Kecamatan Dumai Barat, Sabtu (13/1/2024).
Usai melaksanakan Salat Magrib dan Isya Berjemaah, personel Polsek Dumai Timur melanjutkan kegiatan dengan bersilaturami dan berdiskusi dengan jemaah Masjid Al-Hidayah serta masyarakat sekitar untuk mengetahui situasi masyarakat, merespon persoalan-persoalan yang terjadi ditengah masyarakat dan memberikan solusi serta bantuan yang sesuai dengan tanggungjawab Kepolisian.
Demi terwujudnya Pemilu Damai 2024 di Kota Dumai, personel Polsek Dumai Timur Aiptu M. Zulfitra juga mengedukasi dan memberikan pemahaman kepada seluruh masyarakat agar tidak mudah terprovokasi dengan isu negatif, berita bohong (hoax), ujaran kebencian dan isu SARA yang bisa memecah belah persatuan dan kesatuan.
“Edukasi makna Pemilu Damai 2024 sangat diperlukan agar seluruh masyarakat mendapatkan pemahaman yang benar ditengah banjir arus informasi di media sosial dan platform digital lainnya. Dan ini merupakan salah satu upaya Polri dalam melindungi masyarakat agar tidak salah langkah dan tidak terjebak oleh informasi sesat yang dapat menimbulkan potensi terjadinya misinformasi dan disinformasi dalam Pemilu 2024 hingga mengorbankan persatuan dan kesatuan,” ungkap Aiptu M. Zulfitra mewakili Kapolsek Dumai Timur Kompol Yusup Purba, S.H, M.H.
Melalui kegiatan tersebut, diharapkan Aiptu M. Zulfitra dapat membawa dampak positif yakni memakmurkan masjid, meningkatkan keimanan dan ketaqwaan personel Polres Dumai dan Polsek Jajaran, mempererat hubungan silaturahmi dan meningkatkan kedekatan serta kepercayaan masyarakat terhadap institusi Polri serta menjaga keamanan dan ketertiban Kota Dumai.
Dalam himbauannya, Aiptu M. Zulfitra menekankan pentingnya pemahaman bahwa setiap suara memiliki dampak besar dalam menentukan arah bangsa. Namun tentunya dengan tetap menjaga semangat kebersamaan dan menghormati berbagai perbedaan khususnya perbedaan pendapat, pandangan politik dan pilihan politik. Pasalnya, Pemilu 2024 bukan hanya sekadar menentukan pilihan politik, tetapi juga momentum memperkuat persatuan bangsa.
“Memiliki pilihan politik yang berbeda-beda merupakan hal yang wajar dan biasa terjadi, mari bersama wujudkan Pemilu Damai 2024 dengan sikap dewasa dan penuh rasa tanggung jawab. kami juga berharap seluruh masyarakat khususnya di Kota Dumai dapat menggunakan hak pilihnya dengan bijak pada 14 Februari 2024 mendatang dan menolak segala bentuk kampanye hitam hingga politik uang," tegasnya.
Terakhir Aiptu M. Zulfitra juga mengajak seluruh masyarakat untuk bersama-sama menjaga situasi Kamtibmas yang aman, damai, tertib dan kondusif di Kota Dumai menjelang, saat dan pasca Pemilu 2024. Dirinya juga meminta masyarakat untuk bersama-sama mendukung dan mendo'akan agar seluruh tahapan Pemilu 2024 dapat berjalan dengan baik dan lancar.
Pantauan dilapangan, kegiatan Cooling System melalui salat magrib dan isya berjemaah keliling ini bukan hanya melaksanakan ibadah untuk meningkatkan keimanan dan ketaqwaan serta memakmurkan masjid, tetapi juga menjadi momen untuk mempererat hubungan dan kedekatan Kepolisian dan masyarakat. Dengan menyebar ke beberapa masjid untuk menunaikan ibadah salat subuh, magrib dan isya berjemaah, Kapolres Dumai ingin memastikan pesan-pesan keamanan dan persatuan dapat disampaikan secara langsung kepada sebanyak mungkin masyarakat Kota Dumai. Sebuah langkah inovatif ini diharapkannya mampu membawa berbagai dampak positif khususnya dalam membangun kepercayaan dan kerjasama antara Kepolisian dan masyarakat.
Editor : Ari Susanto
Artikel Terkait
