DUMAI - Polsek Kawasan Pelabuhan Dumai mengadakan kegiatan Cooling System dalam bentuk Silaturahmi Kamtibmas di Terminal Penumpang Pelabuhan Internasional PT. Pelindo Dumai, Jl. Datuk Laksamana, Kelurahan Buluh Kasap, Kecamatan Dumai Timur, (8/11).
Cooling System ini dilaksanakan sebagai bagian dari Operasi Mantap Praja Lancang Kuning 2024, dalam rangka menyambut Pilkada serentak untuk Pemilihan Gubernur dan Wakil Gubernur Riau serta Walikota dan Wakil Walikota Dumai.
Kapolsek Kawasan Pelabuhan Dumai, Iptu Rudi Artono Sitinjak, S.H., hadir dalam kegiatan tersebut mewakili Kapolres Dumai, AKBP Dhovan Oktavianton.
Dalam penyampaiannya, Iptu Rudi Artono mengajak masyarakat, khususnya yang berada di kawasan pelabuhan, untuk menjaga situasi kondusif demi kelancaran proses pemilu.
“Kami mengharapkan seluruh masyarakat Kota Dumai, termasuk para pekerja di areal Pelabuhan Dumai, ikut menjaga situasi yang aman dan kondusif. Mari kita bersama-sama memastikan Pilkada ini berjalan dengan damai dan tertib,” ujar Iptu Rudi Artono.
Lebih lanjut, Iptu Rudi Artono menekankan pentingnya kerja sama antara masyarakat, tokoh agama, dan tokoh adat untuk menciptakan keamanan, baik di dalam maupun di luar lingkungan pelabuhan.
“Peran aktif dari semua pihak, termasuk tokoh agama dan adat, sangat kami butuhkan. Dengan dukungan mereka, kita bisa menciptakan suasana yang lebih harmonis dan meminimalisir potensi konflik di masyarakat,” katanya.
Iptu Rudi Artono juga memberikan imbauan khusus kepada warga dan pekerja di pelabuhan untuk tidak menyebarkan berita yang belum jelas kebenarannya, khususnya terkait pasangan calon dalam pemilu.
“Kami meminta masyarakat untuk tidak terlibat dalam penyebaran berita hoaks yang menyesatkan. Informasi yang tidak benar hanya akan merusak kepercayaan publik dan menciptakan perpecahan di tengah masyarakat,” tegasnya.
Menurut Iptu Rudi Artono, edukasi mengenai bahaya hoaks sangat penting agar warga bisa lebih bijak dalam menerima dan membagikan informasi.
Ia berharap masyarakat dapat menjadi pelopor dalam menangkal hoaks di lingkungan masing-masing.
“Mari kita berperan sebagai agen informasi yang benar. Jika ada berita yang meragukan, verifikasi dahulu sebelum menyebarkan. Dengan begitu, kita dapat menjaga ketenangan dan mencegah potensi konflik di masyarakat,” jelas Iptu Rudi Artono.
Iptu Rudi Artono juga mengingatkan bahwa menjaga kondusivitas selama pemilu bukan hanya tugas pemerintah dan aparat keamanan, tetapi tanggung jawab semua pihak.
“Kami percaya bahwa dengan sinergi dari seluruh masyarakat, pemilu ini dapat berjalan dengan lancar. Kondusivitas dan kedamaian adalah hasil dari kerja sama semua elemen masyarakat,” ujarnya.
Editor : Ari Susanto