DUMAI - Pada Senin, 21 Oktober 2024, bertempat di Sekolah Yayasan Prajnamitra Maitreya Cabang Dumai, Jalan Inpres Purnama, Kecamatan Dumai Barat, dilaksanakan kegiatan Cooling System dalam bentuk Focus Group Discussion (FGD).
Kegiatan ini diadakan sebagai bagian dari Operasi Mantap Praja Lancang Kuning 2024 dengan tujuan sosialisasi dan koordinasi terkait keamanan dan ketertiban masyarakat (Kamtibmas) serta keselamatan berlalu lintas (Kamseltibcarlantas) menjelang Pilkada serentak di Kota Dumai.
Akp Zaini Waluyo, Kanit Lantas Polsek Dumai Barat, mewakili Kapolres Dumai AKBP Dhovan Oktavianton dalam kegiatan tersebut.
Akp Zaini menekankan pentingnya peran pendidikan dalam menjaga Kamtibmas, terutama melalui sosialisasi di sekolah.
"Sekolah merupakan salah satu tempat yang strategis untuk menyampaikan pesan-pesan Kamtibmas. Guru dan siswa memiliki peran penting dalam menciptakan suasana yang aman dan damai, terutama di tengah situasi politik yang sedang berlangsung," ujar Akp Zaini.
Ia juga menghimbau kepada para peserta agar lebih bijak dalam menggunakan media sosial, mengingat maraknya berita bohong dan ujaran kebencian yang dapat memicu konflik.
"Kami mengajak seluruh peserta untuk berhati-hati dalam menggunakan media sosial. Jangan mudah percaya dengan berita bohong atau hoax, serta hindari ujaran kebencian yang bisa memecah belah persatuan, terutama menjelang Pilkada ini," kata Akp Zaini Waluyo.
Selain itu, Akp Zaini juga menegaskan bahwa praktek politik uang atau money politic adalah tindakan yang melanggar hukum dan merusak integritas demokrasi.
"Kami meminta kepada seluruh masyarakat, termasuk komunitas sekolah, untuk menolak segala bentuk politik uang. Praktek ini tidak hanya melanggar hukum, tetapi juga mencederai prinsip demokrasi yang jujur dan adil," tambahnya.
Dalam diskusi tersebut, Akp Zaini juga mengingatkan bahwa menjaga keselamatan di jalan raya, terutama di lingkungan sekolah, adalah bagian penting dari menciptakan suasana kondusif selama Pilkada.
"Keselamatan berlalu lintas harus menjadi prioritas kita semua. Kami berharap semua pihak, baik guru maupun siswa, dapat terus memperhatikan aturan lalu lintas demi keselamatan bersama," jelasnya.
Editor : Ari Susanto
Artikel Terkait
